Monday, November 28, 2016

Tips Agar Tabulampot Cepat Berbuah

CARA AGAR TABULAMPOT CEPAT BERBUAH -- Banyak pecinta tanaman hias dan tanaman kebun mengeluhkan tanaman buah dalam pot yang ditanam tidak kunjung berbuah. Berbeda dengan Tabulampot yang milik orang lain atau yang dijual para penjual tanaman yang berbuah dengan lebatnya. Jangan patah semangat, mungkin ada yang salah dengan cara anda merawat Tabulampot hingga perlu anda perbaiki cara merawatnya. Cara kita merawat Tabulampot juga bisa menjadi penyebab mengapa tanaman buah dalam pot kita tidak kunjung berbuah.



Kesalahan umum dalam merawat tanaman buah dalam pot (tabulampot) adalah karena terlalu  rajin memupuk tanaman dengan dosis yang tinggi. Banyak yang beranggapan  bahwa  tanaman dapat tumbuh subur serta membuahkan buah yang banyak dengan pemupukan ini. Tetapi pada kenyataannya tanaman hanya  menjulang tinggi dengan cabang yang banyak serta daun yang rimbun, tetapi tidak mengeluarkan buah.

Kesalahan lain adlah bila tanaman diberikan pupuk kimia yang berlebih tanpa disertai dengan pupuk organik, tanah dapat jadi keras, yang mengakibatkan tanaman sulit mendapatkan unsur hara untuk pertumbuhannya.

Faktor lain yang menyebabkan Tabulampot tidak segera berbuah adalah masalah genetik tanaman. Untuk mempercepatnya anda bisa memilih bibit tanaman buah dalam pot yang berasal dari hasil cangkok.

Tips Merawat Tabulampot

Berikut ini adalah beberapa tips merawat Tanaman Buah dalam Pot agar tetap rajin berbuah dengan lebat :
1. Pemberian Suplemen yang tepat dan Berimbang
Supaya tabulampot bisa tumbuh subur serta berbuah ranum. Tambulampot, butuh diberi suplemen tanaman. Suplemen ini bisa merangsang tumbuh supaya lebih cepat berbuah. Suplemen ini bisa berbentuk pupuk organik.
Pemberian pupuk organik ini amat disarankan. Pupuk organik tidak saja aman untuk lingkungan namun juga aman untuk kesehatan tubuh dikarenakan tidak mengeluarkan residu. Pupuk organik ini dapat berbentuk kompos organik.

Dapat juga dibikin tanah gemuk atau atau tanah subur dengan terlebih dulu digabung sekam serta pupuk kandang yang telah difermentasi hingga gampang diserap akar. Disamping itu, suplemen perkembangan dalam bentuk cair juga butuh diberikan. Umumnya, suplemen disemprotkan minimal 2 minggu sekali.

2. Mengendalikan Stress Air
Penyiraman memanglah butuh untuk type buah spesifik contohnya mangga. Cara pengendalian stress air terhitung cukup spesifik. Tanaman yang baru saja ditanam tidak harus tiap-tiap hari disiram. Idealnya, sesudah sekian hari berlangsung adaptasi baru tanaman disiram dengan normal.
Gunanya untuk lebih mempercepat sistem perangsangan tanaman supaya mengeluarkan bunga. Namun sebagian tanaman yang ditanam di tempat dingin, stres air dikerjakan optimal 3 hari, namun di tempat panas optimal minggu.

Bila tanaman berlebihan air, bukan hanya buah yang diinginkan dapat tumbuh tetapi cuma daun nya saja lebat. Tak hanya stres air, penyiraman teratur juga butuh dikerjakan 2 kali dalam 1 hari serta baiknya saat pagi serta sore hari. Bila pagi hari, janganlah menyiram di bagian daun dikarenakan dapat mengakibatkan daun itu layu akibat sistem fotosintesis terganggu.

3. Lakukan Pengeratan Batang Tabulampot
Tanaman buah dalam pot juga butuh batangnya dikerat. Caranya adalah  batang dikerat atau seolah-olah dilukai. Gunanya untuk menghalangi makanan yang telah ada di batang turun lagi melewati susunan kambium.

Teknik pengeratan ini dapat merangsang percepatan buah. Pengeratan ini dikerjakan dalam periode (musim panen). Pengeratan yang terus-terusan dapat mengakibatkan batang dimasuki air serta berujung berlangsung busuk batang serta busuk akar.
Pengeratan pada tanaman mangga juga mesti memperoleh penanganan spesial. Janganlah mengerat batang terlebih pada musim hujan. Pada musim hujan usaha pengeratan ini tidak direkomendasika. Pemaksaan pengeratan bisa bikin fatal, salah salah dapat mengakibatkan berlangsung busuk batang.

4. Pemangkasan Dahan dan Daun
Pemangkasan jdaun dan dahan juuga dibutuh tanaman buah dalam pot.  Prioritas pemangkasan lebih disarankan pada daun daun tua. Dengan pemangkasan yang terprogram dengan baik, maka tabulampot dapat tampak lebih cantik, menarik serta kokoh.

Apabila diinginkan  tabulampot berkualitas, pemangkasan dapat dikerjakan sejak mulai bibit. Bila pemangkasan teratur dikerjakan, maka tabulampot bisa dibentuk sesuai dengan selera serta juga hasrat sang pemilik.

5.  Perhatikan Kebutuhan Intensitas Cahaya Matahari
Penting disadari setiap jenis tanaman buah memerlukan  intensitas sinar matahari yang berbeda-beda, meski seluruh tanaman amat membutuhkan matahar untuk  photo sintesisnya.
Sebagian tanaman yang membutuhkan banyak cahaya matahari diantaranya sirsak, kelengkeng, mangga, serta ceri. Namun tanaman yang memerlukan cahaya matahari kelompok tengah yaitu belimbing serta manggis. Nah sesuaikan kebutuhan intensitas matahari dengan mengatur letak penempatan tambulampot.

0 comments:

Post a Comment